Hati manusia tersangatlah kecil tetapi mampu menanggung 1001 perasaan. Manusia mempunyai hati yang hebat tetapi manusia makhluk TUHAN yang tidak sempurna. Sekuat mana pun hati itu ia tetap akan menangis apabila penat menanggung segala beban. Hati sangat penting tanpa hati manusia akan merasa kosong. Tetapi mengapa manusia sering melukakan hati yang satu itu. Hati yang berderai kata orang tidak boleh dicantum semula. Walaupun dicantum bekasnya tak mugkin akan hilang.
Maafkan hati ini jika masih ada rasa sangsi terhadap segalanya. Hati ini tidak kuat untuk menahan tidak boleh untuk berdiam dan tidak mampu untuk menyembunyikan segala duka untuk ke sekian kalinya.
Maafkan hati ini jika sakitnya mampu melukakan hati yang lain. Ketahuilah hati yang kecil ini sangatlah rapuh. Sekali ia merasa duka dan ia bangkit dan berusaha mencari kebahagian yang ada. Tetapi jika kesekian kalinya hati dilukai ia akan bangkit dan tidak akan pernah menoleh kebelakang. Segala kedukaannya akan menjadi tembok penghalang kepada segala perasaan yang lain.
Jagalah hati. Jangan biarkan ia dilukai kelak ia akan menjadi belati yang membelah segala kepercayaan yang bersisa dan memadam kegembiraan yang masih ada.
Maafkan hati ini jika masih ada rasa sangsi terhadap segalanya. Hati ini tidak kuat untuk menahan tidak boleh untuk berdiam dan tidak mampu untuk menyembunyikan segala duka untuk ke sekian kalinya.
Maafkan hati ini jika sakitnya mampu melukakan hati yang lain. Ketahuilah hati yang kecil ini sangatlah rapuh. Sekali ia merasa duka dan ia bangkit dan berusaha mencari kebahagian yang ada. Tetapi jika kesekian kalinya hati dilukai ia akan bangkit dan tidak akan pernah menoleh kebelakang. Segala kedukaannya akan menjadi tembok penghalang kepada segala perasaan yang lain.
Jagalah hati. Jangan biarkan ia dilukai kelak ia akan menjadi belati yang membelah segala kepercayaan yang bersisa dan memadam kegembiraan yang masih ada.
No comments:
Post a Comment